Tips Mengatasi Pilek pada Balita di rumah

Sebelum pergi ke dokter, ada tips mengatasi pilek pada balita yang bisa dilakukan di rumah.

Cuaca yang dingin dan hujan setiap hari membuat tubuh yang kurang fit rentan terkena flu, apalagi anak kecil ya mak..Dan karena kami tinggal di daerah yang cukup dingin serta efek cuaca yang kadang kurang bersahabat membuat kakak dan adek pilek bebarengan. Alhamdulillah, kakak sudah bisa mengeluarkan ingusnya ketika diminta. Tetapi, untuk bayi berusia 6 bulan seperti adek yang belum bisa mengeluarkan sendiri ingusnya jadi tantangan tersendiri buat saya karena otomatis akan membuat saluran pernafasan jadi tersumbat. Berikut saya bagikan tips mengatasi pilek pada bayi di rumah dengan cepat dan mudah.

Tips Mengatasi Pilek Pada Bayi

Ketika batuk dan pilek melanda, adek jadi sering menangis dan minta gendong. Jadilah emaknya ikut begadang menggendong adek karena tak mau ditidurkan dalam posisi terlentang. Bersyukur,ada tips dari teman fisioterapi untuk mengatasi pilek pada balita di rumah :

Kegiatan ini dilakukan di pagi hari,saat sinar matahari tidak terlalu terik yaitu sekitar pukul 07.30 hingga 08.30 WIB. Tujuannya adalah untuk menghangatkan tubuh bayi sehingga peredaran darah menjadi lancar yang tentunya membuat kerja jantung lebih ringan. Dengan lancarnya peredaran darah membuat saluran pernafasan menjadi lega dan cairan ingus /mukus terbantu keluar.

Tujuan dari memijat dada dan punggung bayi adalah membantu ingus/mukus keluar dari hidung. Langkah-langkahnya yaitu:

• Pijat dada anak dengan minyak telon, atau balsam khusus anak atau bayi. Caranya adalah dengan metakkan anak pada posisi yang nyaman, untuk anak yang usianya lebih dari 1 tahun dapat dilakukan dengan duduk dan untuk bayi bisa dilakukan dengan berbaring lalu pijat lembut dada bayi menggunakan kedua telapak tangan dimulai dari arah tengah atas ke bawah. 
• Pastikan saat memijat, anak dalam kondisi perut yang kosong ya makk..sehingga anak tidak muntah ketika dipijat. . Tujuan dari pemijatan ini adalah untuk melancarkan jalan nafas dan membantu mengeluarkan lendir. 
• Lanjutkan dengan pijatan lembut di bahu dari arah atas ke bawah
• Pijat punggung bayi dengan arah yang sama dari bagian tengah atas ke bawah
• Lakukan gerakan Cupping di punggung anak

Posisi tangan saat cupping Sumber : Fairview.org

Cupping adalah memposisikan tangan berbentuk seperti cup atau cawan terbalik. Caranya adalah dengan memposisikan kepala anak dalam keadaan tengkurap dan kepala lebih rendah dari punggung sehingga cairan lendir leluasa untuk mengalir keluar hidung. Hal ini bisa dilakukan dengan memangku atau meletakkannya tidur di atas bantal dan buatlah anak senyaman mungkin semisal dengan memberikannya mainan. Selanjutnya tepukkan tangan (cupping) ke punggung selama beberapa menit. Biasanya gerakan ini menimbulkan suara puk puk pada punggung anak. Posisi tangan yang benar tidak mengakibatkan punggung anak sakit.Setelah ingus mengalir, segera bersihkan. 

Agar jalan nafasnya semakin lega, emak bisa melakukan terapi uap. Yang dilakukan adalah dengan menyiapkan air panas dalam wadah yang cukup aman dan beri beberapa tetes minyak kayu putih atau minyak telon dan dekatkan sekitar 30 cm dari hidung bayi. Harap awasi tangan atau gerakan anak yang mengakibatkan anak terkena air panas ya makk..karena tujuan utamanya adalah menghirup uap untuk memperlancar pernafasan. 

Jika terapi ini membuat ribet, emak bisa melakukannya dengan memasang diffuser atau aromaterapi di pojok ruangan. Aroma mint atau daun herbal mampu melegakan pernafasan si kecil.

Bisa dilakukan dengan cara membalurkan bawang merah yang dicampur minyak telon atau minyak kelapa, mengenakan pakaian yang hangat dan memberikan selimut bila memang anak kedinginan dan suhu badannya normal.

Agar anak tidak mengalami dehidrasi atau kurang cairan beri minum yang cukup pada anak, bisa berupa air putih atau jus . Jika masih bayi, maka akan lebih baik jika emak memberikan asi.

Jika emak dan bapaknya juga ikutan flu, maka sebaiknya gunakan masker agar penularan virus tak berlanjut. Ini untuk menghindari efek flu berulang dari orang dewasa ke anak maupun sebaliknya

Berilah anak buah yang disukai dan mengandung tinggi vitamin C seperti jeruk. Selain untuk mengurangi pahit yang biasa anak rasakan ketika sakit, buah yang mengandung vitamin C kaya akan antioksidan yang mempercepat pemulihan tubuh dan melindungi anak dari radikal bebas.

Nah, itu tadi tips dari saya..Jika dalam seminggu batuk dan pileknya tak kunjung sembuh, jangan abaikan ya makk...sebaiknya segera rujuk ke dokter untuk mendapatkan perawatan lebih maksimal.